Secarik Kertas (Puisi Religi)

Berawal dari bosan sekali saat mengaji plus lagi capek-capeknya nih, aku menemukan secarik kertas berisi puisi yang begitu dahsyat. Menyentuh banget dan buat merinding. Yuk, disimak bareng-bareng ;)

TUHAN

Aku tahu, 

Aku tak terlalu indah di mata-Mu, tapi bagiku engkau terlalu indah. 

Jiwaku yang lembut ingin sekali menggapaimu. 

Kau menjauh, aku mengejar-Mu, Kau semakin menjauh.

Remang-remangku melihat bayangan-bayangan kecil dasar-Mu.

Syahdu kudengar gumam-Mu di sertai hembusan angin kelam, aku merintih memanggil-Mu.

Dia ..... Dia ..... Diaku .....

Rindu ..... Rindu ..... Rinduku .....

Aku ingin menggapai-Mu sebelum aku fana’

Percikkan lentera di hatiku yang gersang.

Lorong yang penuh gunda dan gelisah ini, tak akan mampu melihat tanpa sinarMu. 

Aku tahu, gelap itu ada di alam sana.

Aku takut, hari menelan dan menghimpitku.

Aku takut, tak mampu menjawab “ Soal malaikat tanpa keagunganMu ”

Kau aku ..... Aku Engkau.

Diketik tanggal 20/04/13 :D